Kamis, 18 September 2008

pelangi cintaku

Entah kenapa aku bisa mencintaimu, padahal aku tahu dengan pasti bahwa hatimu tak akn pernah jadi milikku dan tak akan pernah. Aku merasa seperti pecundang yang menyedihkan. Dihadapanmu kucoba tahan luka nanah berdarah itu, kutahan airmata yang siap menggerimiskan kesedihanku, kutahan amarah karena kau mempermainkanku.
Aku tahu aku tak mungkin jadi bagian terindah dalam hidupmu, tapi salahkah aku jika ku pendam harapan yang tak mungkin itu?
Aku tahu aku tak akan bisa merasakan belaian cintamu, tapi salahkan jika mimpi itu tetap kujaga dan kupelihara?
Salahkah aku jika berharap Tuhan akan membuka pintu hatimu untukku?
kau boleh acuhkan aku
tapi kumohon lihat hatiku
baca hatiku

Aku mencintaimu bukan dari apa-apa
Aku mencintaimu tanpa kutahu sebabnya
Cinta itu datang tanpa bisa kutahan
Cinta itu hadir tanpa kuundang
Cinta ini menyiksaku
Cinta ini membunuhku
Semakin aku mencintaimu
Semakin aku menderita
Karena hatimu bukan untuku
tapi aku sadar
aku tak pernah memiliki
sama sekali tak pernah
karenanya aku tak boleh merasa kehilangan

Tidak ada komentar: